Tutorial Blog

Jumat, 30 Maret 2012

Sinopsis Skip Beat Episode 14 part 1

Gong xi yang memakai kostum coco duduk berhadapan dengan lian, ia memberitahu lian kalau semalam ia menonton show yang sangat menarik dTv, show itu tentang dua pasangan yang romatis namun berbeda usia, 
 
lian mengatakan kalau ia juga menontonnya, dalam hati gong xi merasa senang lian menontonnya juga.
Gong xi berkata “setiap aku bicara denganmu, aku merasa kau orangnya serius. Kupikir kau  mungkin akan berpikir bahwa pasangan itu memuakkan dan cukup membosankan?
tidak, sebaliknya aku  ingin yang terbaik untuk mereka”
Gong xi merasa senang dan berkata”kau orang yang tidak menginginkan hubungan romatis mengucapkan selamat untuk pasangan lainnya, tidakkah kau pikir itu bertentangan?”
Lian berfikir sejenak lalu menjawab “didunia ini, karena diisi begitu banyak cinta itulah yang membuatnya sempurna, bukan begitu? Tapi kau memintaku untuk mengatasi masalahku tentang cinta, aku pikir aku tidak bisa mengatasinya”
Dalam hati gong xi bertanya “kenapa”
Lian melanjutkan penjelasannya “tidak masalah jika dia seorang mahasiswa ,tidak masalah kalau orangtuanya keberatan, sebelum orang-orang keberatan aku akan  menemukan alasan untuk mengunci hatiku sendiri
“aku tidak setuju, kanapa harus seperti itu?”
Lian “sebelumnya aku pernah bilang kalau ‘disini’ aku tidak membiarkan seorangpun menjadi yang terpenting dalam hidupku”
Gong xi “aku tahu tapi aq mau Tanya apa maksutmu ‘disini’?apa maksutmu industry entertainment?karena kamu ingin focus pada pekerjaan kamu tidak bisa jatuh cinta”
Lian menjawab “sebenarnya dimanapun itu aku tetap tidak bisa”
Mendengarnya membuat gong xi tidak bisa berkata apa-apa lagi
Setelah gong xi sendiri ia bertanya-tanya apa alasan lian berpikiran seperti itu dan apa yang sebenrnya dirasakannya, ia mau membantunya tapi kalau soal perasaan ia tidak bisa membantunya karena itu diluar jalurnya. Ia juga bingung kenapa lian memiliki ekspresi terluka seperti itu, didalam hati lian yang paling paling dalam pasti tersimpan kegelapan
Lian bersama dengan du jin menerima telp “aku mengerti”lalu menutup telp, manajernya menanyakan kenapa sutradara menelfonnya?. 
 
Lian berkata”direktur sudah tahu keadaanku, dia memberiku waktu sekali lagi dan dia ingin aku berada diset besok untuk syuting adegan jia yue, dia aka nada disana. Jika aku tidak berakting dengan baik, dia ingin aku segera keluar dari peran dan aku akan digantikan”. 
 
Manajernya bingung juga apa yang harus dilakukan
Gong xi sedang berasa dijembatan penyebrangan dan masih memikirkan keadaan lian yang tak seorangpun bisa membantunya, bagaimana kalau lian tidak bisa berakting sebagai jia yue?
Menuju gedung LME lian masih memikirkan perasaan sebagai jia yu, 
 
saat ia keluar lift terkejut melihat gong xi sudah menunggunya.
Lian yang melihat gong xi berpikir kalau sekarang ia sebagai jia yue, apa yang akan ia lakukan?
Gong xi, lian beserta manajernya duduk bersama, manajer bertanya ke gong xi apa ia tidak ada syuting? Gong xi menjawab kalau bagiannya pagi ini tidak ada. 
 
Gong xi kemudian mengeluarkan kotak bekal dan bilang ke lian “ini aku buatkan makan siang untukmu” lian tidak menjawab dan hanya melihatnya, 
 
gong xi bilang “karena sebelumnya aku tahu dari dujin jadwalmu hari ini, setelah selesai pekerjaan hari ini kamu harus buru-buru ketempat lainnya, aku pikir dalam perjalanan kelokasi berikutnya sudah siang hari dan kau mungkin tidak punya waktu untuk makan siang, jika kau tidak makan tidak baik untuk kesehatanmu. 
 
Bento ini jika kamu tidak keberatan kau bisa mencoba dan memakannya”
 
gong xi menyodorkan makanannya namun lian hanya diam tak bereaksi 
 
sampai manajernya bilang “lian,gong xi membuatnya khusus buatmu,kau seharusnya menerimanya”lian masih terdiam
Gong xi bilang “aku tahu kemarin terlalu ikut campur tapi aku benar-benar ingin melakukan sesuatu untukmu”
Dalam hati lian berkata “tidak peduli berapa banyak aku mengunci hatiku, aku masih tidak bisa menekan perasaan cintaku padanya”
 
setelah itu lian berkata “terima kasih,aku sangat senang” 
 
hal ini membuat gong xi merasa senang. 
Lian lalu melanjutkan kata-katanya “aku akan menerima kotak makannya, bisakah kau memberikan sesuatu yang lain?”
Gong xi menjawab “yang lain apa”
Lian “tubuh dan waktumu malam ini”mendengarnya membuat gong xi dan manajer lian terkejut
Didepan pintu apartemen lian, gong xi bilang kenapa ia mengucapkan kata-kata yang ambigu tadi, harusnya dia bilang secara jelas kalau dia butuh bantuan untuk berakting bersama. 
 
Lian lalu bertanya apakah ia berpikiran sesuatu yang lain?
gong xi jelas saja menyangkal. 
Gong xi membantu lian berakting dengan berperan sebagai mei yue lalu mulai membuka2 script 
 
tapi lian merebut script dari tangannya dan bilang kalau mereka akan berakting tanpa script. 
 
Gong xi menolak karena ia tidak pernah berlatih bagian itu. Lian memberitahu kalau gong xi harus mengikuti dirinya sebagai mei yue saja dan berakting secara bebas,gong xi bisa menerimanya tapi yang ia khawatirkan adalah lian, jika ia berakting tanpa script apa benar akan membantunya?
 
lian mengatakan tidak apa-apa dan lakukan sesuai yang ia katakan. Lalu lian mengatakan mereka akan berakting dari awal bertemu yang gong xi jawab “okey guru”
Dalam hati gong xi berkata”aku akan berakting dengan baik sebagai mei yue yang layak untuk jia yue”
Dalam script karena jia yue tidak enak badan ia libur dan mei yue mengkhawatirkannya jadi dia datang kerumahnya untuk menjenguknya, 
 
gong xi sebagai mei yue memencet bel pintu rumah, 
lian membuka pintu dan langsung menyuruh untuk mengulang lagi, 
gong bertanya alasannya?kenapa ia baru buka pintu dan ia juga belum mulai berakting?. Lian menjawab “itu karena kau bahkan belum mulai acting, itulah kenapa harus diulang”lian juga menjelaskan kalau rumah jia yue sederhana bukan apartemen seperti miliknya lalu ia menanyakan ke gong xi seperti apa rumah jia yue dalam script? Gong xi menjawab “dalam script rumah jia yue adalah aprtemen yang jaraknya 5 menit dari stasiun, berdinding putih terasa simple dan elegan”
Lian “sebuah tempat tinggal guru laki-laki yang ditempatinya sendiri dan itu juga dekat stasiun dimana ada banyak orang, yang terpenting adalah pacar jiayue adalah sepupu wei xu, apa kau pikirkan mud mei yue saat datang mencari jia yue” gong xi diam berpikir lalu lian melanjutkan “jangan lupa jia yue sengaja mendekati wei xue agar bisa balas dendam pada ayahnya, jika wei xue tahu jia yue memiliki perasaan ke mei yue semuanya akan berakhir, dua orang bertemu saling memahami keadaan itu.mengerti?”
Gong xi mengangguk “aku mengerti”
Lian “setelah kau mengerti kepribadian mei yue, datanglah memencet bel”
Gong xi”aku akan berjalan dari lify kesini dengan perasaan”lalu gong xi keluar dan memulai acting dari awal. 
 
Lian menunggunya dibalik pintu.
Gong xi memejamkan matanya dan merasakan kalau sekarang dirinya adalah mei yue, ia memencet bel tapi tidak dibukakan, dalam hati ia merasa aneh kenapa pintunya tidak dibuka. 
 
Ia lalu mulai menyelami karakternya dimana disekitarnya banyak orang yang melihatnya 
 
ia memencet bel berulang-ulang kemudian sembunyi agar orang-orang disekitarnya tidak curiga. 
 
Setelah pintu dibula gong xi sebagai mei yue “guru “melihat ekspresi lian sebagai jia yue benar-benar membuatnya merasa untuk apa ia disini’jia yue “kenapa kau disini?”
Gong xi merasa suara lian berubah seperti hidup lalu ia berakting lagi “ karena guru tidak ada disekolah aku sangat khawatir, jadi aku datang untuk menjenguk”
Jia yue “uhww jadi guru tidak datang kesekolah hari ini dan menyebabkan masalah untuk murid-murid?”
Mei yue “ tidak, semuanya sangat mengkhawatirkan guru”
Jia yue melihat sekitar rumah lalu bilang “jangan khawatir keadaan guru sekarang lebih baik, demamnya sudah turun. Aku akan berangkat besok, sudah malam kamu harus pulang”
 
gong xi sebagai mei yue juga merasa tidak seharusnya ia berdiri didepan rumah gurunya seperti ini, lalu jia yue berkata” terima kasih sudah menjengukku hari ini, kita akan bertemu besok disekolah”
 
jia yue mau menutup pintunya namun mei yue dengan sengaja menjepitkan kakinya dipintu. 
 
tentu saja yang ia lakukan membuatnya kesakitan 
Jia yue membuka pintunya dan mei yue bilang “guru apa kau lapar?”lalu ia bilang kalau kakinya sakit karena terjepit pintu. Jia yue melihat sekeliling dan memasukkan mei yue kerumahnya, 
 
jia yue membawa kotak obat untuk mengobati kaki mei yue 
 
gong xi as mei yue merasa taktiknya untuk masuk kerumah jia yue berhasil, lian as jiayue tidak percaya gong xi menggunakan taktik seperti ini. Mei yue melihat sekeliling rumah jia yue. Jia yue yang melihatnya berkata”kenapa?aneh?”
Mei yue “tidak,aku hanya merasa rumah guru persis dengan yang sudah dijelaskan juga sangat rapi”
Jie yue”apa yang kau harapkan?kau pikir guru tinggal ditempat yang kotor dan berantakan?”
“tidak, aku hanya merasa tidak ada ruangan yang seperti ini, bolehkah aku melihat sekeliling?”
“tentu saja tidak. Setelah mengobati lukamu kamu harus pergi”
Jiayue menjelaskan kalau guru laki-laki tidak boleh bersama dengan murid perempuannya dan menyuruhnya kalau lainkali ia harus datang bersama dengan seluruh murid, saat jia yue hendak meneteskan obat ke lukanya, mei yue menolak dengan bilang “giri,jika kau tidak membiarkanku memasak makan malam untukmu maka aku tidak akan membiarkanmu merawat lukaku”
 
jia yue tetap menyuruh mei yue pergi walaupun tanpa mengobati lukanya. Mei yue menolak dan bilang ia hanya bercanda dan kakinya benar-benar sakit sampai ia tidak bisa jalan lalu meminta untuk diobati lagi. 
 
Mei yue tahu kalau seorang guru laki-laki bersama dengan murid perempuannya akan menimbulkan gossip, tapi bagaimana jika tidak memakai identitas sebagai murid untuk datang kesini?
 
jia yue menanyakan apa maksud ucapannya?mei yue menjelaskan kalau ia bisa memakai identitas sebagai anggota keluarga karena walaupun masih awal tapikan guru akan menikah dengan sepupunya wei xue jadi anggap saja sebagai pendekatan untuk kedepannya.
Lian berkata dalam hati tidak tahu kenapa perut terasa seperti ditusuk, neyri dan terasa sakit mendengar gadis yang disuka menyebutkan hubunganmu dengan wanita lain, apakah ini perasaan jiayue atau perasaanku sendiri?. Ia menjelaskan ke mei yue kalau ia bilang atas nama keluarga dan juga dia adalah wanita kedua yang datang kerumahnya selain wei xue jadi ia tidak ingin wei xue salah paham, 
 
setelah itu jiayue merasakan pusing dan seperti akan terjatuh. Gong xi tidak tahu apakah lian sekarang hanya acting atau benar-benar kesakitan?
Gong xi mencoba untuk memegang dahi lian namun dengan cepat ditolak dan berkata “apa yang kau lakukan?”
Mei yue”guru kau bilang panasmu sudah turun dan badanmu sudah enakan, semuanya bohongkan”
“aku benar-benar baik-baik saja”
“mana mungkin, melihat guru sakit seperti ini aku tidak bisa pergi dengan tenang. Aku tidak akan membiarkan guru sendirian dirumah. Apa yang harus kulakukan agar guru percaya”
Jie yue tetap kekeh kalau ia sudah baikan namun mei yue memaksa masak agar jiayue makan, lalu mei yue membantu jiayue kekamar. 
 
Membantu jiayue menuju kamarnya membuat gong xi teringat saat ia membantu lian menuju kamarnya saat sakit dulu.
Sesampainya dikamar jiayue bilang kalau ia akan istirahat sebentar dan menyuruh mei yue membuat bubur untuknya. 
 
Gong xi melihat tempat tidur lian berantakan dan ia heran karena itu bukan gaya lian yang membiarkan tempatnya berantakan. 
 
Gong xi terus melihat keranjang lian yang membuat lian as jiayue bertanya”apa kau mendengar yang kukatakan?”
Gong xi dengan aktingnya bilang kalau ia tidak bisa memasak bubur. 
 
Jiayue bilang tidak apa tapi meiyue akan berusaha sebisanya dan meminta jiayue untuk berhenti menyuruhnya pergi. 
Gong xi as mei yue didapur memulai persiapan membuat bubur 
 
sedangkan lian dikamarnya berpikir “aku hampir membiarkan perasaanku sebenarnya keluar”lalu ia teringat saat gong xi memberikan bekal makanan untuknya, ia awalnya merasa yakin dapat menyembunyikan perasaannya dan ia masih gagal. 
Ditengah lamunannya ia mendengar suara dari dapur yang membuatnya bangun untuk melihat mei yue menjatuhkan perabotan, 
 
saat jia yue muncul mei yue bilang kalau ia akan membuat bubur dan perabotannya ada diatas,karena jie yue sedang istirahat makanya ia tidak mau mengganggunya. 
 
Jiayue menyuruhnya untuk turun dan akan membantunya namun gong xi terpleset yang langsung ditolong lian. 
 
Gong xi yang masih memejamkan mata merasa aneh karena dia jatuh tapi tidak merasakan sakit. 
 
Setelah ia membuka mata ia mencium bau lian 
  
dalam hatinya ia berkata “lian sudah menyelamatkanku, tidak lian sekarang berakting sebagai jiayue jadi yang ia selamatkan adalah mei yue”
Masih dalam posisi terjatuhnya lian berpikir “aneh, sebelumnya aku berakting adegan mesra dengan banyak gadis tapi aku tidak pernah merasakan perasaan seperti ini”
 
setelah itu lian memeluk gong xi 
  
yang membuat gong xi kaget dan berpikir kenapa jia yue memeluk mei yue begitu erat, 
  
seharusnya reaksi jiayue saat ia mendapati dirinya dengan mei yue langsung menghindar
 
 tapi kenapa ini malah memeluknya?apa sebenarnya yang terjadi sekarang?sebelumnya jia yue bilang tidak ingin sendirian dengan mei yue jadi kenapa sekarang malah memeluknya?bagaimana seharusnya ia bereaksi? Gong xi as mei yue memanggilnya dan bertanya apakah ia tidak apa-apa. 
 
Mendengar panggilan gong xi membuat lian sadar dan mencoba agar gong xi tidak tahu perasaannya yang sebenarnya. 
 
Lalu ia buru-buru bangun. 
Lian duduk memandang gong xi 
 
membuat gong xi tersipu malu lalu ia mulai mendekati gong xi. 
 
Ia menyentuh wajah gong xi dan memegang dagunya 
 
dan berkata “kau pernah berciuman?’ 
 
gong xi yang masih kaget dengan lian bingung harus bagaimana menjawabnya. 
 
Lian meminta gong xi menjawabnya. 
 
Gong xi dengan terbata-bata menjawab “be belum” 
 
lalu lian berkata “apa kau mau aku ajari?”
mei yue menyuruh jiayue untuk sadar karena dia bukanlah sepupunya wei xue
::bersambung dulu yaaa (biar pada penasaran^^)

6 komentar:

  1. Penasaran lanjutttnya dong....

    BalasHapus
  2. iyaa,,lanjut dong part2 nya..
    Penasaran abz nih..
    Siwon makin cakep aj dsini..
    Dtggu ya
    Fighting..!!!

    BalasHapus
  3. lanjutannya kalau gak hari ini ya besok^^

    BalasHapus
  4. unniee pnsaran..
    tlg lanjutin .... ~~

    BalasHapus
  5. what else??
    hahahhh
    bikin penasaran..

    BalasHapus
  6. penasaraann
    lanjut donk..

    BalasHapus